Murah Hati Dan
Dermawan Serta Membelanjakan Dalam Arab Kebaikan Dengan Percaya Penuh Kepada
Allah Ta'ala
Imam An-Nawawi
Kitab Riyadhus Shalihin Bab 60
Kitab Riyadhus Shalihin Bab 60
Dari
Anas رضي الله عنه, katanya: "Tiada pernah Rasulullah صلی الله عليه وسلم itu
diminta untuk kepentingan Islam, melainkan tentu memberikan pada yang
memintanya itu. Niscayalah pernah ada seseorang lelaki datang kepada
beliau صلی الله عليه وسلم, kemudian
beliau memberinya sekelompok kambing yang ada di antara dua gunung - yakni karena banyaknya hingga
seolah-olah memenuhi dataran yang ada di antara dua gunung. Orang itu lalu
kembali kepada kaumnya kemudian berkata: "Hai kaumku, masuklah engkau
semua dalam Agama Islam, sebab sesungguhnya Muhammad memberikan sesuatu
pemberian sebagai seorang yang tidak takut akan kemiskinan." Sekalipun
orang lelaki itu masuk Islam dan tiada yang dikehendaki olehnya melainkan harta
dunia, tetapi tidak lama kemudian Agama Islam itu baginya adalah lebih ia
cintai daripada dunia dan segala sesuatu yang ada di atasnya ini - yakni
Islamnya amat baik dan sebenar-benarnya." (Riwayat Muslim)
PENJELASAN HADIST :
PENJELASAN HADIST :
Allah
Ta'ala berfirman:
"Dan
apa saja yang engkau semua nafkahkan, maka Allah akan menggantinya."
(Saba': 39)
Allah
Ta'ala juga berfirman:
"Dan
barang-barang baik - dari rezeki - yang engkau semua nafkahkan itu adalah untuk
dirimu sendiri dan engkau semua tidak menafkahkannya melainkan karena
mengharapkan keridhaan Allah, juga barang-barang baik yang engkau semua
nafkahkan itu, niscaya akan dibayar kepadamu dan tidaklah engkau semua
dianiaya." (al-Baqarah: 272)
Allah
Ta'ala berfirman lagi:
"Dan
barang-barang baik yang berupa apapun juga yang engkau semua nafkahkan, maka
sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahui." (al-Baqarah: 273)
No comments:
Post a Comment